Selasa, 25 Mei 2010

Dari Menteri Keuangan Menjadi Managing Director Bank Dunia

Indonesia mungkin akan kehilangan salah satu putri terbaiknya jika Sri Mulyani benar-benar akan menerima tawaran sebagai managing director di Bank Dunia dan mundur dari posisi jabatannya sekarang sebagai Menteri Keuangan. Tetapi mundurnya Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan juga bergantung pada keputusan Bapak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Setelah terkait masalah dana talangan Rp 6,7 triliun kepada Bank Century ketika menjabat sebagai Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan ( KSSK ) ( liputan6 ), ternyata dunia masih memperhitungkan kemampuan Sri Mulyani dalam dunia Ekonomi terlebih lagi kemampuannya ketika mencegah Indonesia dari jeratan krisis tahun 2008.
Ketika tersangkut banyak masalah keuangan negara, banyak yang menilai Sri Mulyani hanya merugikan keuangan negara. Banyak kalangan mahasiswa yang berdemontrasi menuntut agar Sri Mulyani lengser dari jabatannya sebagai Menteri Keuangan dan dipenjara, tidak terkecuali sejumlah politisi yang juga memintanya untuk segera meninggalkan jabatannya.
Masalah keterkaitannya dengan Bank Century belum juga usai, tetapi tawaran untuk menjadi seorang managing director di Bank Dunia juga tidak bisa menunggu lama. Banyak yang tidak setuju jika Sri Mulyani harus meninggalkan jabatannya disaat masalah keterkaitannya dengan Bank Century belum usai.
Menurut pendapat saya, jabatan sebagai managing director di Bank Dunia memang sangat membanggakan dan tentu tidak akan ditolak oleh Sri Mulyani dan siapa pun tentu juga tidak akan menolak. Tetapi akan lebih baik, jika ia dapat menyelesaikan masalah yang sedang dihadapinya dengan Bank Century. Atau bisa saja ia tetap menerima jabatan tersebut tetapi tetap berusaha untuk menyelesaikan masalah yang ada. Sehinnga tidak ada lagi yang merasa dirugikan atas keputusan yang telah diambil.

( dari berbagai sumber )

Pengaruh Perdagangan Luar Negeri Terhadap Perekonomian Indonesia

Perdagangan luar negeri atau perdagangan internasional merupakan perdagangan yang dilakukan oleh penduduk disuatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Penduduk yang dimaksud disini adalah individu satu dengan individu yang lain, antar individu dengan pemerintah suatu negara atau pemerintah suatu negara dengan pemerintah negara lain. *
Perdagangan luar negeri merupakan salah satu dari dua kekuatan ekonomi yang melatarbelakangi perekonomian Indonesia saat ini. Selain perdagangan luar negeri, pertanian / perkebunan juga merupakan kekuatan ekonomi. Masing-masing memiliki peran dalam perekonomian Indonesia. Sektor pertanian / perkebunan memiliki peran dalam penyediaan barang-barang untuk diekspor sedangkan perdagangan luar negeri yang mengekspor barang-barang tersebut ke luar negeri. Selain itu perdagangan luar negeri juga memperkuat cadangan devisa negara. Saat ini perdagangan luar negeri Indonesia masih dikuasai oleh ekspor dari sektor pertanian dan perkebunan. **
Walaupun pernah mengalami kemunduran, tetapi perdagangan lluar negeri masih bisa menciptakan surplus perdagangan luar negeri dua setengah kali lebih besar dari tahun 2008. Perdagangan luar negeri juga dapat lebih cepat bangkit dari krisis ekonomi global dibandingkan dengan pemulihan sektor industri yang ada di Indonesia. **
Perdagangan luar negeri sangat berpengaruh terhadap perekonomian Indonesia. Dan jika diperhatikan dan diurus dengan sebaik mungkin, perdagangan luar negeri bisa menjadi tulang punggung bahkan menjadi unggulan perekonomian Indonesia. **
Dan menurut saya, selagi perdagangan luar negeri masih sangat menguntungkan perekonomian Indonesia dan memperkuat cadangan devisa negara seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Pemerintah sebaiknya bisa mengurus dan memperbaiki lagi system atau kinerja perdagangan luar negeri yang masih perlu diperbaiki. Serta mempertahankan apa yang telah dihasilkan dari kinerja perdagangan luar negeri, agar pengaruhnya terhadap perekonomian Indonesia dapat lebih besar lagi.

Sumber : id.wikipedia.org/wiki/Perdagangan_internasional. * waspada.co.id/index.php?...perdagangan-luar-negeri... **

ANGKA KELULUSAN UJIAN AKHIR NASIONAL MENURUN DARI TAHUN SEBELUMNYA

Setiap tahun, Ujian Nasional memang menjadi hal yang ditakuti oleh para siswa SD, SMP maupun SMA. Mereka takut jika nilai Ujian Nasional mereka tidak dapat melebihi nilai standar ujian nasional sehingga tidak bisa lulus dari sekolah mereka. Walaupun mereka sudah mengikuti bimbingan belajar diluar jam sekolah dan penambahan materi yang diadakan disekolah, mereka masih takut untuk menghadapi Ujian Nasional. Waktu pelaksanaan Ujian Nasional tahun ini memang dimajukan dari pelaksanaan Ujian Nasional ditahun sebelumnya. Banyak para siswa yang mengeluhkan hal tersebut, alasannya waktu belajar mereka jadi kurang.
Sebenarnya hampir seluruh siswa peserta Ujian Nasional maupun para orangtua murid mengaku sangat keberatan jika Ujian Nasional dijadikan acuan atau satu-satunya penentu kelulusan siswa. Dalam berita yang disebutkan Depkominfo, kalangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat ( DPR ), DPD, pakar dan orangtua murid mengusulkan kepada pemerintah agar penentuan kelulusan siswa tidak hanya dari hasil ujian akhir nasional ( Uan ), tapi juga ada hasil dari penilaian guru, ujian harian, latihan harian dan memperhatikan kondisi sekolah. Menurut anggota DPR Irsyad Sudiro, hasil UAN sebaiknya hanya dijadikan evaluasi akhir kemampuan siswa dalam memahami materi pelajaran dalam rangka meningkatkan sistem pendidikan di sekolah. Ia juga mengakui, tujuan UAN adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, yang saat ini masih rendah disbanding Singapura atau Malaysia.
Padahal menurut UU Pendidikan Nasional No.20/2003, penentu kelulusan dan evaluasi siswa adalah tanggung jawab pendidik. Namun sekarang kenyataannya kewenangan kelulusan berada di Depdiknas.
Jumlah siswa peserta UAN yang lulus tahun ini memang menurun dibanding tahun sebelumnya. Seperti berita yang disampaikan oleh www.mediaindonesia.com tingkat kelulusan UAN SMA turun 4% dibanding tahun sebelumnya. Menurut Menteri Pendidikan Nasional ( Mendiknas ), angka kelulusan UAN tingkat SMA / MA memang mengalami penurunan bila dibandingkan dengan tahun 2009, namun ini semua ada hikmahnya karena Badan Standar Nasional Pendidikan ( BSNP ) bersama Pemerintah telah menyiapkan secara lebih baik pelaksanaan UN antara lain melalui pengawasan yang ketat.
Memang jika dilihat, pengawasan UAN tahun ini lebih ketat dibanding tahun sebelumnya. Dari mulai pengawasan pendistibusian soal-soal UAN ke sekolah-sekolah maupun pengawasan pada saat UAN berlangsung. Sehingga para siswa semakin takut untuk menggunakan bocoran-bocoran dan mengejakan soal-soal sesuai dengan kemampuan mereka sendiri. Tetapi setidaknya para peserta UAN tahun ini bisa sedikit bernafas lega, karena tahun ini ada Ujian Pengulangan bagi siswa yang tidak lulus UAN. Di tahun sebelumnya, peserta UAN yang tidak lulus diberi kesempatan untuk mengikuti Ujian Paket C tetapi ijazah yang mereka dapatkan adalah ijazah paket C, berbeda dengan ijazah yang didapatkan peserta UAN yang lulus. Ijazah paket C ini juga mempersulit peserta UAN yang tidak lulus untuk melanjutkan pendidikan atau untuk mendapatkan pekerjaan.
Dan menurut pendapat saya sendiri, mungkin UAN masih akan diberlakukan di tahun selanjutnya dan nilai standar UAN juga akan terus bertambah. Tetapi jika boleh mengusulkan, seharusnya UAN jangan dijadikan acuan untuk kelulusan para siswa, karena yang paling mengetahui tentang nilai para siswa disekolah adalah para guru yang mendidik mereka. Jadi tidak adil jika kelulusan para siswa diputuskan oleh Depdiknas, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Tujuan UAN memang baik, yaitu untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia agar tidak kalah dengan negara-negara lain tetapi sebaiknya Pemerintah juga melihat kemampuan anak-anak di Indonesia dan kualitas pendidikan di Indonesia. Jika kualitas pendidikannya masih kurang baik, kemampuan anak-anak di Indonesia juga pasti kurang baik. Dan jika seperti itu bagaimana mereka bisa bersaing dengan anak-anak atau siswa di negara lain yang lebih baik kualitas pendidikannya.
Bagi peserta UAN tahun ini yang lulus, terus belajar untuk bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya dan jika belum lulus jangan putus asa karena masih bisa mengikuti ujian pengulangan.

Sumber : Depkominfo dan www.mediaindonesia.com

SOSIOLOGI POLITIK

SOSIOLOGI POLITIK

Istilah sosiologi berasal dari kata “ Socius “ yang artinya teman dan logos dalam bahasa Yunani yang artinya ilmu pengetahuan. Jadi sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari hubungan antar teman, khususnya pola-pola hubungan dalam masyarakat.
Menurut sosiologi, masyarakat sebagai tempat interaksi tindakan-tindakan individu dimana tindakan tersebut dapat mempengaruhi masyarakat. Sosiologi juga memahami tentang lembaga sosial dan kelompok sosial yang merupakan bagian dari masyarakat sebagai unit analisis sosiologi. Selain itu sosiologi juga mempelajari tentang tatanan sosial serta perubahan sosial.
Sedangkan politik merupakan ilmu yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan dan sistem politik untuk tercapainya tujuan bersama yang telah ditetapkan, dalam hal ini adanya penggunaan kekuasaan agar tujuan tersebut dapat terlaksana.
Jadi pegertian dari sosiologi politik itu sendiri adalah sebuah penyelidikan antara masalah-masalah yang berkesinambungan antara masyarakat dan politik dengan menggunakan kekuasaan dan wewenang dalam pelaksanaan kegiatan sistem politik, yang banyak dipengaruhi oleh berbagai faktor sosial budaya.
Pengertian sosiologi diatas saya dapat dari massofa.wordpress.com dan fatmaambarsari.ngeblogs.com.

Komentar Mengenai Masalah Bank Century

Komentar Mengenai Masalah Bank Century

Masalah yang terjadi pada Bank Century ini menyebabkan pemerintah mengeluarkan dana talangan yang lumayan besar melalui Bank Indonesia untuk menyelamatkan Bank yang telah berganti nama menjadi Bank Permata ini. Pemberian dana talangan oleh pemerintah kepada Bank Century yang membengkak menjadi Rp 6,7 triliun masih terus menjadi pembicaraan.

Menurut salah satu anggota Komisi XI DPR dari Partai Golkar, Natsir Mansyur tindakan Sri Mulyani memberikan dana penyertaan ke Bank Century merupakan tindak pidana yang meliputi dua aspek yaitu politik serta hukum. Untuk itu ia mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menonaktifkan ketua KSSK yaitu Sri Mulyani.

Tetapi menurut Sri Mulyani kebijakan yang diambil untuk menyelamatkan Bank Century itu tidak bisa dinilai berdasarkan kondisi saat ini. Pada saat itu kondisi perbankan Indonesia dan dunia mendapat tekanan berat akibat krisis global. Keputusan yang diambil oleh KSSK pada saat itu untuk menghindari Indonesia dari krisis global.

Sri Mulyani pun siap untuk dipanggil Badan Pemeriksa Keuangan ( BPK ) untuk dimintai keterangan mengenai pengembilan kebijakan penyelamatan Bank. Dan sampai saat ini, belum ada kejelasan mengenai masalah dana talangan Bank Century tersebut. Saat ini Sri Mulyani sudah mengundurkan diri sebagai Menteri Keuangan Indonesia karena diminta untuk menjadi Managing Director di Bank Dunia. Lalu bagaimana penyelesaian terhadap masalah Bank Century dan siapa yang dapat disalahkan atas masalah tersebut.

Menurut saya masalah ini memang tidak mudah untuk diselesaikan, karena menyangkut keuangan negara. Dan semua pihak yang dimintai keterangan menyangkut masalah tersebut masing-masing mempertahankan apa yang mereka katakan benar. Sehingga sulit untuk memutuskan siapa yang salah dalam masalah ini. Sebaiknya untuk pihak yang merasa bersalah atas masalah ini harus segera mengakui kesalahannya agar tidak ada yang saling menuduh siapa yang salah dan masalah bisa dapat diselesaikan dengan cepat.

Sumber : - karodalnet.blogspot.com/2009/12/kasus-bank-century.html

- unikdananeh.wordpress.com/.../kronologis-kasus-bank-century/